Manfaat Buah Pinang

Buah pinang banyak ditemukan di kawasan Pasifik, Afrika dan juga benua Asia. Buah pinang merupakan tanaman sejenis buah kelapa, yang dapat tumbuh subur di iklim tropis. Dunia mengenal buah ini dengan nama Betel Palm atau Betel Nut Tree. Di Indonesia sendiri, buah ini dianggap sebagai salah satu buah yang sering dijadikan pelengkap pada upacara adat. Selain itu buah pinang juga kerapkali dikaitkan dengan budaya menyirih di berbagai daerah di Indonesia. Sementara itu, di luar negeri buah pinang lebih populer di olah menjadi penganan nikmat seperti olahan pada permen dan cemilan lainnya.

Manfaat Buah Pinang 

Pohon pinang selain dapat digunakan sebagai tanaman hias, juga memiliki banyak Manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Buah yang masih muda biasanya berwarna hijau, sedangkan yang sudah matang berwarna kekuningan, kulitnya memiliki serabut yang halus. Sudah sejak dulu buah pinang sering digunakan oleh orang tua dengan mengunyahnya, sehingga meskipun sudah berusia lanjut mereka masih memiliki gigi yang kuat. Itu membuktikan bahwa buah pinang memiliki Manfaat yang sangat bermanfaat.

Kini daging buah pinang yang sudah dikeringkan menjadi komoditas export ke mancanegara, buah pinang juga memiliki Manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh manusia. Seperti untuk mengobati disentri, mengobati diare, membunuh cacing dalam perut, dapat mengobati sakit asma, menambah vitalitas bagi pria dewasa, menyembuhkan penyakit kudis, dan bahkan buah pinang berManfaat untuk menghentikan pendarahan. Terutama bagi kaum wanita yang mengalami pendarahan, sebaiknya lebih rutin mengkonsumsi buah pinang untuk menyembuhkan pendarahan.

Selain memiliki banyak Manfaat, buah pinang juga sering digunakan disaat adat pernikahan, saat lomba tujuh belas agustusan, bahkan pelepah dari pohon pinang bermanfaat untuk dijadikan alas duduk sebagai pengganti tikar. Itulah ulasan tentang Manfaat Buah Pinang, semoga dapat bermanfaat bagi anda semua

Selanjutnya untuk membahas Manfaat Buah Pinang satu-persatu, akan dijabarkan dalam artikel tersendiri untuk masing-masing bahasan